Jumat, 16 Desember 2011

It's Not Like a Movie (Part I)


 Pagi ini terasa sangat dingin. Padahal ini bukan musim dingin. Di Indonesia mana ada musim dingin bukan? Tiba-tiba aku merasa ini seperti mimpi. Saat ini aku akan menjadi trainee dengan mengikuti Training pre-debut di SM.Ent. Aku masih tidak percaya. Tapi berapa kalipun aku buka inbox e-mailku, isinya tetap sama. Aku lolos audisi saat SM.ent sedang mengadakan audisi di beberapa Negara Asia termasuk Indonesia. Sejak kecil, aku hobi menyanyi dan menari dan dunia entertainment adalah impianku sejak kecil. Oh, God ! Thank’s !

Sebenarnya aku sedih jika berpikir harus meninggalkan Indonesia. Keluargaku, teman-temanku dan.. pacarku? Ah, aku tidak punya pacar. I’m a single woman. ^^

***

Akhirnya setelah bersedih-sedih ria karena berpisah dengan orang-orang yang kusayang di Indonesia, namun bersuka cita karena aku akan mengejar impianku, aku pun tiba di Negara ini. Korea Selatan. Aku pernah ke Jepang sekali dalam rangka mengikuti perlombaan cheerleaders dan kini aku berada di Korea Selatan. Bukan untuk lomba cheers, tapi untuk training pre-debut.

Bagiku yang menjadi point utama bukanlah aku akan menjadi artis, aku lebih berpikir tentang penyaluran hobi, minat, dan bakatku. Sebuah senyum merekah dan aku melangkah dengan yakin dan pasti. Tapi aku mendapat kendala. Hmm, aku tidak punya kenalan seorangpun di sini. Dan aku tidak tau lokasi gedung kantor SM.ent. Aku hanya berbekal alamat. Aku pun segera bergegas menaiki Taksi sambil memberikan alamat yang kumiliki.

***

Setibanya di gedung SM.ent, aku seperti orang bodoh. Setidaknya aku senang menonton drama korea sehingga bahasa Korea ku tidaklah terlalu buruk. Ahh ! Ada cowo lagi duduk di pojokan. Akupun menghampirinya untuk bertanya-tanya.

“Annyeong haseo. Ovi imnida. I’m from Indonesia. Can I ask something for you?”

Yang kutanya malah diam seibu bahasa. Dia hanya menengok sekali, memandang dingin, lalu kembali pada dunianya. Aku lihat dia sedang bermain PSP. Aiishh, apa-apaan ini ! Aku dicuekin cuma gara-gara game? Sialan banget nih cowo ! Ehh, tapi dia ganteng. Kalo di Indonesia, cewe-cewe pasti bakal bilang dia unyuuu.. ahahahaha..

“Kyu, ayo masuk ! Kita akan segera melakukan orientasi.”

Tiba-tiba seorang lelaki lain datang. Kyu? Apakah itu nama lelaki yang udah bersikap dingin padaku? Tak lama, mereka beranjak pergi.

“Hei, wait ! Can I ask to you where is the orientation’s room?”
“Hmm? Just follow us..”

Wow, cowok ini menjawabku sambil tersenyum. Baik kayaknya ya orangnya. Beda banget sama yang namanya Kyu itu. Huuuhhh..

“Hei. Kamu trainee juga?”
“Iya. Kamu kayaknya bukan warga Korea ya? Dari mana?”
“Oh, ya. Sekalian aja kenalan deh ! Ovi imnida. I came from Indonesia. What ‘bout you?”
“Hangeng imnida. Aku dari China.”
“Wow, kita sama-sama Foreign dong? Tapi bahasa Korea kamu lumayan, hehe..”
“Yess, you too ovi..”
“Hmm, anyway orang yang asik ama gamenya itu temen kamu?”
“Ahh? Kyu maksudnya? Iya. Kebetulan dia anaknya temen Appa aku. Aku juga baru kenalan di sini sih.”
“Ohh, aneh ya orangnya. Apatis. Gak peka.”
“Hahahahaha, engga juga kok.”

Kemudian datanglah beberapa orang Trainer yang kemudian menjelaskan apa-apa yang akan kami lakukan selama menjalani Training.

***

Well, hari ini schedule aku belum begitu padat. Baru pembagian kamar, pembagian kelas, dan pengaturan jadwal latihan. Aku sendiri berbagi kamar dengan 3 orang lainnya. Ada Victoria yang Foreign juga dari China. Ada Kim Pil Sook dan Yoon Shi yang asli orang Korea. Aku bersyukur bisa satu kamar dengan mereka. Mereka cukup friendly dan humble. Jadi ya kami dengan mudah mengobrol satu sama lain tanpa harus kaku.

Setelah merapihkan isi koper, kami harus kumpul di ruang tengah dorm untuk games perkenalan dengan semua Trainee sekalian makan malam. Wow, bakal asik nih. Yes ! Akhirnya aku kenalan ama cowo-cowo. 2 tahun ngejomblo cukup ya. Apa lagi kalo nonton drama-drama Korea tuh cowo-cowonya ganteng-ganteng dan romantis. Ihiiiyy.. Yess, kalo berhasil flirting ama cowo disini dan berhasil pacaran ama salah satu dari mereka, aku pasti bakal pamer banget ama temen-temen di Indonesia. Hehe..
***

“Hangeng !”

Aku setengah berteriak memanggil namja yang baru ku kenal tadi siang. Tentu saja membuat beberapa orang di sekitar kami ikut menoleh ke arah kami.

“Ah, nee.. Wae ovi?”
“Anniyo. Panggil aja. Oh ya, dorm laki-laki di gedung sebelah ya?”
“Nee.. mau main?”
“Ah, anni. Mana boleh perempuan main ke dorm laki-laki. Aku bisa dikeluarin dari daftar trainee kalo nakal seperti itu.”
“Ah, hahahahaha..”

Saat kami sedang berbincang..

“Hyung, bisakah menemaniku ke toilet? Aku gak berani sendirian.”
“All right Kyu ! Well, ovi wait ya..”
“neee..”

Idih, ganggu aja deh. Gak ngerti apa orang lagi ‘usaha’. Aiiissshhh..

“Oke. Semuanya kumpul ke tengah ya ! kita mau mulai acaranya !”

Salah seorang trainer sudah datang dan mulai mengkoordinir kegiatan kami para trainee malam ini. Tak lama kemudian aku melihat Hangeng dan Kyu kembali, entah dari mana. Perkenalan pun dimulai. Perkenalannya pakai permainan dengan cara melempar bola, lalu memperkenalkan diri. Beruntung ternyata beberapa memang bukan orang Korea asli. Tapi yang berasal dari Indonesia hanya aku sendiri. Setelah perkenalan selesai, kami mendapatkan waktu bebas untuk beristirahat sebelum besok kami mulai menjalani training.

***

Hari yang dinanti pun tiba. Aku sangat bersemangat menyambut hari ini. Semoga semuanya lancer dan aku bisa segera debut. Soloist ataupun group, aku gak masalah. Ini mengenai cita-cita dan impianku. Semoga segera tercapai. Amin.

Aku, Victoria, Pil Sook dan Yoon Shi berjalan keluar dari kamar secara beriringan menuju kelas. Hari ini ada kelas vokal. Sesaat saat hendak melangkah masuk ke dalam kelas, BRUKKK. Aiishh, aku menabrak seorang namja. Buku-buku ku berantakan. Dengan sigap vic, pil sook dan yoon shi membantuku berdiri serta merapihkan buku-buku ku.

“Mianhae..” ucapku sambil menunduk. Yang ditabrak juga diem aja dan justru berjalan meninggalkanku. Saat kuangkat wajahku, kulihat seorang namja yang berjalan menunduk karena pandangannya fokus pada PSP yang ada di tangannya. Aigo ! Dia lagi ! Si Mr. Games bin Autis bin Apatis, KYUHYUN !!! Kali ini tak akan kubiarkan !

“Annyeong, Kyu !”

Yang ku sapa hanya menatapku sekilas, lalu kembali pada games-nya. Huh ! Dasar gak sopan ! Sengaja kututup layar PSPnya. Dia kelihatan mulai bereaksi. Bukan reaksi positif, reaksinya negatif berupa bentakan.

“YAA !!! Gak usah iseng bisa gak sih? Aku gak ganggu kamu jadi please jangan ganggu aku, OK !”
“Anniyo, sadar gak sih tadi kamu nabrak aku?”
“Mwo? Jadi kamu yang tadi nabrak aku?”
“Helloooo, kebalik ! Kamu yang nabrak aku, bukan aku yang nabrak kamu.”
“Oh, yaa !!! Terus kamu pikir aku peduli?”
“Heh, kamu tuh ya ! Makanya kalo jalan liatin jalanan, jangan liatin games melulu. Mending tadi nabrak aku, kalo nabrak tiang? Nabrak pintu? Nabrak pohon? Ato bahayanya kamu malah jatoh dari tangga ato ketabrak mobil pas lagi nyebrang jalan gimana?”
“Cih ! Makanya gak usah sok tau !”
“Mwo??”
“Aku pause dulu kali kalo lagi turun tangga ato nyebrang jalan ! Hahaha, pabo-ya !”
“Aiissshh, cinchaa !!”

Saat aku hendak melanjutkan perdebatan, ternyata gurunya sudah datang. Terpaksa aku menghentikan perdebatan. Saat aku hendak mencari kursi kosong, ternyata hanya sisa 2 kursi dan keduanya bukan posisi yang nyaman. Di belakang Kyu, atau di samping kanan Kyu. Aigoo, pilih yang mana nih? Akhirnya aku pilih di samping kanan Kyu. Males juga kalo di belakang dia, pasti jadi kehalangan kepala dia, terus juga pasti aku emosi melulu karena pandangan aku ke dia terus. Fiuuuhhh..

***

Sekilas dalam bayangku muncul sosok Hangeng. Aku belum melihatnya hari ini. Dimana dia? Ah, biarlah. Mungkin jadwal kami berbeda hari ini. Mungkin dia di kelas dance atau kelas musik.

“Mianhae sangsenim, aku sedikit diare pagi ini jadi aku terlambat.”
“Baiklah. Silahkan duduk. Ini hari pertama jadi saya maafkan. Lain kali jangan terlambat lagi.”

Seseorang datang terlambat. Dia segera menuju kursi di belakang Kyu, satu-satunya kursi yang kosong. Saat melewatiku, dia melirik, tersenyum, lalu mengedipkan mata. Hah ! Dasar kau Hangeng ! Kedipan dan senyumanmu itu sangat menjelaskan bahwa kau telah berbohong pada guru tadi. Hah ! Aku menahan tawa sejenak lalu kembali focus pada pelajaran.

“Saya mau mendengar basic vokal kalian satu per satu. Saya yang menentukan lagunya. Semua menyanyikan lagu Celine Dion yang berjudul I’m Your Angel, saya akan membandingkan vokal dan teknik bernyanyi siapa yang paling baik. Mengerti?”
“Ne !”

Guru vokal memanggil satu per satu trainee di kelas. Dalam satu kelas terdapat 15 trainee. Dan woooww, suara mereka bagus-bagus. Aduh, aku deg-degan banget. Menurutku, vokal-ku biasa aja, tidak ada yang istimewa. Soal teknik? Wah, aku bernyanyi senyaman aku, tanpa teknik secara teori.

“Ovi ! Giliranmu.”
“Ne.”

Aku mulai melantunkan lagu Celine Dion. Kucoba untuk menepis rasa gugupku. Kulihat Hangeng mengangkat kedua tangannya yang mengepal, tanda member semangat sambil tersenyum. Sementara lelaki di depannya tertunduk. Apa dia bermain game saat sedang training? Ah, gila ! Aku mengabaikannya, aku harus fokus pada penampilan perdanaku di depan kelas.

Aku pun selesai melantunkan lagu. Teman-teman bertepruk tangan. Ah, not bad lah ya ! Hehhe, lalu aku berjalan menuju kursiku kembali.

“Park Song, kamu selanjutnya !”

Aku menengok ke arah Hangeng.

“Otte? Suaraku gak terlalu buruk kan? Hehe.”
“Anni, lumayan kok.”
“Aissh, jujur aja, gak usah bohong hyung ! Suara kamu itu biasa aja. Beberapa nada malah salah.”

Huuuftt, orang ini lagi-lagi ikut campur, sok tau ! Padahal matanya masih ke PSP yang di mute volume suaranya.

“Hei, gausah belagu ! Kita liat aja apa orang yang fokus ke game kayak kamu bisa nyanyi apa gak ! Hahaha. Palingan bisanya nge-game doang, tapi skill vocal-nya nothing !”
“Sstt, udah-udah jangan berantem ! Ntar berisik, kalian dimarahin !” Hangeng menengahi.

Heran. Kok ada sih orang yang freak game, tapi lolos audisi SM.Ent. Mana mungkin dia punya skill jadi entertainer kalo kerjaannya main game melulu.

“Kyuhyun. Silakan maju ke depan !”

Lalu dia mulai menyanyikan lagu yang sama dengan yang dinyanyikan oleh kami semua sebelum dia. Dan, hah.. Apa ini? Inikah suara Kyuhyun? Dia bahkan menyanyi dengan gayanya sendiri dan tentunya berbeda dengan penyanyi aslinya. Tapi, nada dan suara yang dihasilkan tetap indah, bahkan sangat indah. Aku menikmatinya. Tak kusangka dia memiliki bakat luar biasa. Bagaimana bisa?

Gemuruh teprukan tangan memenuhi kelas. Semuanya terpesona dan terkagum-kagum dengan melodi yang baru saja selesai dinyanyikan oleh Kyuhyun. Dan aku pun ikut bertepruk tangan.

“Wah, bagus juga ya !”
“Hah, itu belum seberapa. Makanya jangan ngeremehin seorang Kyuhyun.”
“Yee, dipuji malah songong, belagu !”

“Next, Hangeng !”

Aku menengok kearahnya sambil berbisik, “Semangat !!!” dia hanya mengangguk. Dan suaranya? Bagus. Wah, tidak kalah bagus dengan Kyuhyun walaupun kuakui Kyuhyun menghasilkan melodi yang lebih baik. Ahh, apakah aku akan segera debut? Rasanya banyak hal yang harus kuperbaiki dari diriku. Ovi hwaiting !!!

***
To be continue yaaa~~

Tuturututu, cinguu (OPI) FFnya lambret gak kelar-kelar. Ini aku sengaja posting padahal masih gak klimaks, soalnya aku biar ada motivasi buat ngelanjutin-nyah ! Mohon doa restu nyah yah !!! Semoga kamu sukaa.. Hahahaha
Chu~~~

4 komentar:

  1. kok ga pake cupscum..
    agagagag..
    aku ga boong, tapi ini jaauuhh lebih baik dr yg kmarin2..
    alurnya nyantai, gak kayak kejar target..
    kesannya kayak lebih "rapih"
    jgn tanya mksudnya! gw juga kaga ngarti!
    smangat sunbae!!
    btw.. ngegulung(?) postingan gmn?
    trus biar justify gmn?
    masa ga ada justify nya di aku..

    BalasHapus
  2. aigooo~~
    masa? asik-asikk.. kamsahamnidaa..
    padahal udah lama gak nulis FF gue kira kemampuan gue udah melayang bahkan menghilang..
    hahhaha, asik asik.. kisseu dulu ah.. muuaachh.. :*

    BalasHapus
  3. aseeeekkk,,, gada kerjaan ye maee,,,
    eh gw request jugak dong ama imin...
    ahahah
    betewe itu games perkenalannya kek lagi mentoring buahahahah
    maju terusss!!! :D

    BalasHapus
  4. abis gue bikin ff buat raia ama izki ya.. itu mungkin lu ama imin bakal jadi sekitar akhir tahun 2012.. wkwkwk..

    bukan. bukan gada kejaan. gue tersaingi ama endah yg menjajal dunia blog, lalu tiba2 jadi 2 ff.. gue ngerasa ditantangin ama junior.. *tepok endah* agagagagaga..

    yoi. inspirasi dtg dari mana aja termasuk games mentoring.. (-.-")

    BalasHapus